Jumat, 15 Februari 2013


<style>.ig-b- { display: inline-block; }
.ig-b- img { visibility: hidden; }
.ig-b-:hover { background-position: 0 -60px; } .ig-b-:active { background-position: 0 -120px; }
.ig-b-v-24 { width: 137px; height: 24px; background: url(//badges.instagram.com/static/images/ig-badge-view-sprite-24.png) no-repeat 0 0; }
@media only screen and (-webkit-min-device-pixel-ratio: 2), only screen and (min--moz-device-pixel-ratio: 2), only screen and (-o-min-device-pixel-ratio: 2 / 1), only screen and (min-device-pixel-ratio: 2), only screen and (min-resolution: 192dpi), only screen and (min-resolution: 2dppx) {
.ig-b-v-24 { background-image: url(//badges.instagram.com/static/images/ig-badge-view-sprite-24@2x.png); background-size: 160px 178px; } }</style>
<a href="http://instagram.com/upit_puspita?ref=badge" class="ig-b- ig-b-v-24"><img src="//badges.instagram.com/static/images/ig-badge-view-24.png" alt="Instagram" /></a>

Senin, 21 Januari 2013


Hari ini aku menyadari betapa pentingnya keberadaan orang lain bagi kita. Pernah nggak kita merasa begitu sendiri di dunia ini? Pasti pernah. Di saat seperti itu kita ingin ada yang menemani ingin ada yang bisa diajak ngobrol ataupun bercanda.
Kadang aku juga merasa seperti itu apalagi setelah aku kuliah dan jauh dari orang tua. Dulu waktu masih di rumah sendiri aku nggak pernah sendirian. Karna walaupun mama papa nggak ada di rumah untuk nemeni aku tapi masih ada bibi yang udah ngerawat aku dari kecil dengan beliau aku selalu bercerita dan berbagi. Di rumah aku juga bisa masak-masak dan mencoba resep-resep baru. Aku juga bisa menghabiskan waktuku dengan bermain piano. Ataupun keluar mencari udara segar. Sungguh kegiatan yang sangat kurindukan saat ini.
Sekarang……
Setelah jauh dari  mama dan papa baru terasa bahwa hidup sendiri itu nggak enak. Apalagi nge-kost. Tidak ada dapur untuk masak-masak. Nggak ada piano untuk aku mengasah skill ku. Nggak ada bibi ku yang selalu temani aku. Aku kangen mereka semua. Apalagi adek ku dan kakak ku. Aku kangen banget.
Walaupun di dunia perkuliahan bisa dibilang aku cukup aktif dan mengikuti banyak kegiatan. Namun, kadang ada rasa jenuh yang menggerogotiku. Rasanya ingin terbang melepaskan segala penat. Rasanya ingin pergi memeluk mama dan papaku. Kadang aku merasa capek dengan segala rutinitas ini.
Tapi saat itu semua menyerangku, yang kulakukan adalah meyakinkan pada diriku sendiri, bahwa ini belum ada apa-apanya dengan dunia kerja yang lebih kejam. Ya… ini memang harus dilalui karena ini adalah bagian dari pendewasaan. Tuhan telah memberikan pada kita bagian kita masing-masing dan sesuai dengan kemampuan kita. Jadi apapun yang terjadi di dunia ini pasti bisa kita hadapi asalkan kita tidak mengandalkan kekuatan kita sendiri asalkan kita tidak mengandalkan pemikiran dan akal kita sendiri. Dalam menjalani hidup ini, kita harus gunakan kekuatan Tuhan saja. Karena hidup kita adalah milik Tuhan dan segala yang kita lakukan di dunia ini hanyalah untuk Kemuliaan dan Kebesaran Nama-Nya. Bukan untuk diri kita sendiri.
Saat malam pemuridan (9 Mei 2012) yang diadakan oleh PMK-M (Persekutuan Mahasiswa Kristen-Malang) di UM kemarin. Aku diajarkan hal yang terpenting. Aku harus bangga menjadi murid. Ya itu benar. Tanggalkan kesombongan dan kenakan jubah kerendahan diri. Aku semakin sadar bahwa menyerahkan hidupku dalam Tuhan itu jauh lebih indah. Jika kita selalu memandang dari segi duniawi maka hasrat kita sebagai manusia tidak akan pernah terpuaskan.
Kita butuh orang lain? Ya Benar…… tapi kita lebih butuh Tuhan…
Kita butuh orang lain? Ya Benar….. karena sejak dulu kita juga telah diselamatkan oleh seseorang yaitu Tuhan Yesus yang selamatkan kita… Tuhan Yesus lah yang kita butuhkan… tanpa NYA kita bukanlah siapa-siapa
Kita butuh orang lain? Ya Benar…. Karena sejak adam diciptakan, adam membutuhkan penolong yang sepadan yaitu Hawa. Sejak dari awal mula manusia diciptakan mereka telah membutuhkan orang lain.
Kita butuh orang lain? Ya Benar…. Karena saat kita dilahirkan dan saat kita pertama kali melihat dunia ini kita membutuhkan pertolongan orang lain
Kita butuh orang lain? Ya Benar…….. karena saat kita pertama kali dibentuk. Kita dibentuk dari pertemuan zigot dan ovum. Bukan hanya ovum saja atau zigot saja.
Hidup ini indah jika kita mampu melihatnya dari sudut pandang yang berbeda. Karena sejatinya hidup ini adalah anugerah Tuhan. Setiap nafas kita adalah kesempatan yang telah diberikan Tuhan bagi kita. Bersyukur itu simple J